ISSN 2477-1686
Vol. 11 No. 41 September 2025
Dari Pasif ke Aktif :
Mengajarkan Strategi Metakognitif Siswa Dalam Membaca
Oleh:
Desy Chrisnatalia
Fakultas Psikologi, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
George R.R Martin (2011) pernah menuliskan dalam salah satu buku novelnya : “Orang yang gemar membaca seolah hidup dalam ribuan kisah, sementara yang tak pernah membaca hanya menjalani satu kehidupan”. Pernyataan ini menekankan pentingnya membaca dalam memperluas wawasan dan pengalaman seseorang. Bahkan, beberapa studi global menunjukkan bahwa kemampuan membaca yang baik berkorelasi dengan penurunan risiko kemiskinan di masa depan (UNESCO, n.d; Blanchard, 2023; Firmansyah et al., 2023). Meskipun membaca memiliki peran yang penting, kemampuan membaca anak-anak di Indonesia masih menjadi tantangan yang perlu diatasi. Hasil survei PISA (Programme for International Student Assessment) tahun 2018 menunjukkan bahwa performa membaca siswa Indonesia mengalami penurunan dibandingkan tahun 2015 (OECD, 2019).
Kemampuan membaca tidak selalu berkaitan dengan keterampilan teknis seperti penguasaan fonik (Lindström-Sandahl et al., 2023; Ehri et al., 2001) kemampuan decoding (Liao et al., 2020; Padeliadu & Antoniou, 2014) atau penguasaan kosakata (Jago et al., 2025; Cain et al., 2025), tetapi juga dapat terkait dengan strategi metakognitif yang diterapkan oleh pembaca. Strategi metakognitif dalam membaca adalah kesadaran dan kontrol pembaca terhadap proses berpikirnya sendiri saat sedang membaca (Baker & Brown, 1980) sehingga mereka dapat memantau sejauh mana pemahaman terhadap teks terbentuk, serta melakukan langkah perbaikan ketika sulit memahami isi teks (Palincsar & Brown, 1984). Pembaca yang menggunakan strategi metakognitif mampu menyadari kekuatan dan kelemahannya dalam membaca, memahami tuntutan dalam tugas membaca, dan dapat memilih serta menyesuaikan strategi yang tepat sesuai dengan kebutuhan (Gourgey, 2001). Misalnya, seorang anak dapat memilih untuk membaca ulang bagian tertentu ketika menyadari bahwa ia belum sepenuhnya memahami isinya. Oleh karena itu, strategi metakognitif berperan penting dalam membantu pembaca memahami bacaan secara lebih efektif dan mandiri.
Berdasakan definisi Brown (1984) mengenai keterampilan metakognitif dalam membaca, siswa yang memiliki keterampilan metakognitif yang baik cenderung mampu memahami tujuan membaca, baik yang tersurat maupun tersirat, serta mengenali informasi penting dalam teks dan memusatkan perhatian pada inti bacaan. Selama proses membaca, mereka bekerja aktif memantau pemahaman, mengevaluasi apakah tujuan telah tercapai, dan mengambil langkah korektif ketika mengalami kesulitan. Dengan menerapkan strategi metakognitif, siswa belajar menjadi pembaca yang aktif sehingga dapat memahami bacaan dengan lebih baik.
Mayoritas hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi metakognitif dalam membaca berkaitan erat dengan peningkatan pemahaman bacaan pada siswa di sekolah (Rodrigues et al., 2023; Currie et al., 2021; Usman et al., 2017; Krenca, et al.,2023). Guru dapat melatih dan mengembangkan strategi metakognitif membaca dalam konteks pembelajaran di kelas. Salah satu pendekatan pengajaran yang terbukti efektif adalah melalui instruksi eksplisit dan instruksi langsung (Adaba et al., 2021; Aghaie & Zhang, 2012). Dalam metode ini, guru secara eksplisit mengajarkan strategi metakognitif dengan menggunakan contoh bacaan sambil menjelaskan dan mempraktikkan langkah-langkahnya secara langsung (modelling). Setelah itu, siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan strategi yang sama pada teks lain dengan bimbingan guru. Dalam penerapannya, guru juga dapat mengajak siswa berdiskusi secara interaktif dalam kelompok kecil untuk merefleksikan manfaat dari strategi membaca yang telah mereka praktikkan.
Pendekatan Reciprocal Teaching dapat digunakan untuk mengajarkan strategi metakognitif secara langsung di kelas, melalui dialog terstruktur yang dibangun secara bertahap antara guru dan siswa. Dialog ini menekankan empat strategi utama, yaitu bertanya, merangkum, mengklarifikasi bagian yang membingungkan, dan memprediksi isi bacaan (Palincsar & Brown, 1984; Dabarera et al., 2014; Juhkam et al., 2023). Ketika siswa sudah mampu menerapkan keempat strategi tersebut secara mandiri, peran guru secara bertahap dikurangi. Proses ini mencerminkan teknik scaffolding yang diperkenalkan oleh Vygotsky (1978).
Strategi metakognitif yang diajarkan dapat mencakup 3 bentuk yaitu global strategy, problem solving strategy dan support strategy (Mokhtari et al., 2018). Strategi global, yang bertujuan untuk mempersiapkan proses membaca, dapat diajarkan dengan cara membimbing siswa untuk merencanakan cara membaca, seperti meninjau teks terlebih dahulu, menentukan tujuan membaca, mengamati karakter dari bacaan (tampilan visual), dan mengatur cara membaca teks (Adaba et al., 2021; Aghaie & Zhang, 2012; Kan et al., 2024). Problem solving strategy mencakup cara mengatasi kesulitan dalam memahami informasi dari bacaan (Mokhtari et al., 2018). Contohnya membaca ulang untuk pemahaman yang lebih baik, atau memperlambat kecepatan membaca saat menemui bagian yang sulit. Dalam support reading strategy, guru membantu siswa menentukan mekanisme atau alat bantu yang dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam membaca, seperti penggunaan bahan referensi (misalnya kamus) dan memparafrasekan isi bacaan dengan kata-kata sendiri (Kan et al., 2024). Ketiga strategi ini saling melengkapi dan perlu diajarkan untuk membantu siswa menjadi pembaca yang aktif sehingga pemahaman bacaan pun menjadi lebih baik.
Referensi:
Adaba, H. W., Metaferia, T. F., & Doboche, T. M. (2021). Metacognitive reading strategy direct instruction effects on students’ metacognitive reading strategy awareness and their perceptions of metacognitive reading strategy instruction at Guder Secondary School Grade 11 in Oromia, Ethiopia. Turkish Journal of Computer and Mathematics Education (TURCOMAT), 12(12), 3095–3104. https://doi.org/10.17762/turcomat.v12i12.7980
Aghaie, R., & Zhang, L. J. (2012). Effects of explicit instruction in cognitive and metacognitive reading strategies on Iranian EFL students' reading performance and strategy transfer. Instructional Science, 40(6), 1063–1081. https://doi.org/10.1007/s11251-011-9202-5
Baker, L., & Brown, A. L. (1984). Metacognitive skills and reading. In P. D. Pearson, R. Barr, M. L. Kamil, & P. Mosenthal (Eds.), Handbook of reading research (Vol. 1, pp. 353–394). Longman.
Blanchard, M. (2023, January 5). The relationship between socioeconomic status and literacy: How literacy is influenced by and influences SES. Michigan Journal of Economics. Retrieved June 23, 2025, from https://sites.lsa.umich.edu/mje/2023/01/05/the-relationship-between-socioeconomic-status-and-literacy-how-literacy-is-influenced-by-and-influences-ses/
Brown, A. L. (1980). Metacognitive development and reading. In R. J. Spiro, B. C. Bruce, & W. F. Brewer (Eds.), Theoretical issues in reading comprehension (pp. 453–481). Erlbaum.
Cain, K., Currie, N. K., Francey, G., Davies, R., Gray, S., Bridges, M. S., Restrepo, M. A., Thompson, M. S., & Ciraolo, M. F. (2025). The influence of reader and text characteristics on sixth graders’ inference making. Journal of Research in Reading, 48(1), 24–45. https://doi.org/10.1111/1467-9817.12474
Currie, N. K., Francey, G., Davies, R., Gray, S., Bridges, M. S., Restrepo, M. A., Thompson, M. S., Ciraolo, M. F., Hu, J., & Cain, K. (2021). The process and product of coherence monitoring in young readers: Effects of reader and text characteristics. Scientific Studies of Reading, 25(2), 141–158. https://doi.org/10.1080/10888438.2020.1831503
Dabarera, C., Renandya, W. A., & Zhang, L. J. (2014). The impact of metacognitive scaffolding and monitoring on reading comprehension. System, 42, 462–473. https://doi.org/10.1016/j.system.2013.12.020
Ehri, L. C., Nunes, S. R., Stahl, S. A., & Willows, D. M. (2001). Systematic phonics instruction helps students learn to read: Evidence from the National Reading Panel’s meta‑analysis. Review of Educational Research, 71(3), 393–447.
Firmansyah, C. A., Suherman, M. F. A., Akmal, P. N., Anisa, A. F., & Sihaloho, E. D. (2023). Diagnosis poverty eradication through literacy: Analysis from Indonesia National Socioeconomic Survey, 24(2), 190–201. https://doi.org/10.23917/jep.v24i1.20239
Gourgey, A. F. (2001). Metacognition in basic skills instruction. In H. J. Hartman (Ed.), Metacognition in learning and instruction (pp. 17–32). Springer. https://doi.org/10.1007/978-94-017-2243-8_2
Jago, L. S., Monaghan, P., Alcock, K., & Cain, K. (2025). The effect of preschool vocabulary and grammar on early reading comprehension and word reading: A systematic review and meta analysis. Educational Research Review, 47, Article 100680. https://doi.org/10.1016/j.edurev.2025.100680
Juhkam, M., Jõgi, A.-L., Soodla, P., & Aro, M. (2023). Development of reading fluency and metacognitive knowledge of reading strategies during reciprocal teaching: Do these changes actually contribute to reading comprehension? Frontiers in Psychology, 14, 1191103. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2023.1191103
Kan, T., Noordin, N., & Ismail, L. (2024). Implementation of metacognitive reading strategies to improve English reading ability: A systematic review. International Journal of Learning, Teaching and Educational Research, 23(7), Article 19. https://doi.org/10.26803/ijlter.23.7.19
Krenca, K., Cain, K., Marinova-Todd, S., & Chen, X. (2023). The role of comprehension monitoring in predicting reading comprehension among French immersion children. Scientific Studies of Reading, 27(6), 475–492. https://doi.org/10.1080/10888438.2023.2196022
Liao, C.-H., Kuo, B.-C., Tsao, C.-J., & Mok, M. M. C. (2020). Predictors of Chinese reading and literacy skills among Chinese school children: A 3-year longitudinal study. Educational Psychology, 40(7), 838–855. https://doi.org/10.1080/01443410.2020.1771286
Lindström-Sandahl, H., Elwér, Å., Samuelsson, S., & Danielsson, H. (2023). Effects of a phonics intervention in a randomized controlled study in Swedish second-grade students at risk of reading difficulties. Dyslexia, 29(4), 290–311. https://doi.org/10.1002/dys.1751
Martin, G. R. R. (2011). A dance with dragons. Bantam Books.
Mokhtari, K., Dimitrov, D. M., & Reichard, C. A. (2018). Revising the Metacognitive Awareness of Reading Strategies Inventory (MARSI) and testing for factorial invariance. Studies in Second Language Learning and Teaching, 8(2), 219–246. https://doi.org/10.14746/ssllt.2018.8.2.3
OECD (2019), PISA 2018 Results (Volume I): What Students Know and Can Do, PISA, OECD Publishing, Paris, https://doi.org/10.1787/5f07c754-en
Padeliadu, S., & Antoniou, F. (2014). The relationship between reading comprehension, decoding, and fluency in Greek: A cross-sectional study. Reading & Writing Quarterly, 30(1), 1–31. https://doi.org/10.1080/10573569.2013.758932
Palincsar, A. S., & Brown, A. L. (1984). Reciprocal teaching of comprehension-fostering and comprehension-monitoring activities. Cognition and Instruction, 1(2), 117–175. https://doi.org/10.1207/s1532690xci0102_1
Rodrigues, B., Cadime, I., & Ribeiro, I. (2023). Cognitive and metacognitive strategy use in poor comprehenders: An exploratory study. Australian Journal of Learning Difficulties, 28(2), 139–153. https://doi.org/10.1080/19404158.2023.2287611
UNESCO. (n.d.). Literacy. UNESCO. Retrieved June 23, 2025, from https://www.unesco.org/en/literacy
Usman, B., Aziz, Z. A., & Absida, N. R. (2017). Improving reading comprehension using metacognitive strategies. English Education Journal (EEJ), 8(4), 425–438. https://jurnal.usk.ac.id/EEJ/article/view/9194
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: The development of higher psychological processes. Harvard University Press.
