ISSN 2477-1686 

Vol. 10 No. 02 Januari 2024

 

Career Adaptability: Sebagai Modal Lulusan Untuk Mencari Kerja

 

Oleh:

Putu Aninditha Veera Lakshmi

Program Studi Psikologi, Universitas Bunda Mulia

 

Sebagian manusia pasti akan bekerja dalam hidupnya. Masa bekerja ini biasanya dihadapi setelah menamatkan pendidikan di perguruan tinggi ataupun setelah melalui level sekolah menengah kejuruan yang memang bertujuan untuk mempersiapkan individu masuk ke dunia kerja. Tidak jarang ketika mengalami masa transisi dari sekolah tingkat tinggi ke dalam dunia kerja, individu mengalami kesulitan untuk bersaing dengan pasar tenaga kerja, maupun kesulitan dalam menentukan arah karirnya sendiri (Shen, et al, 2021; Yaghi & Alabed, 2021; Fadhillah & Yudiana, 2020). Beberapa hal dilakukan individu untuk memantapkan diri agar bisa agile atau beradaptasi dalam dunia kerja, yaitu dengan menambah keterampilan (Asrina, Dwiharyadi & Rosalina, 2021), menambah kompetensi melalui pelatihan-pelatihan yang didapat (Siddique et al, 2022), serta mengembangkan profesionalitas dalam diri, kerjasama, kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah (Ng et al, 2021). Terdapat hal lain juga yang dapat dikembangkan dalam diri individu untuk menjadi modal mencari kerja dan sukses ditempat kerja yaitu dengan memiliki career adaptability (Matijas & Sersic, 2021).

 

Career adaptability adalah istilah yang dijelaskan dengan lengkap oleh Savickas dan Profeli (2012) sebagai sumber daya yang dimiliki individu dalam mengatasi tantangan atau hambatan pekerjaan yang ada pada saat ini, saat transisi pekerjaan, serta trauma pekerjaan. Sumber daya psikososial ini dimiliki individu untuk mengatasi permasalahan dalam dunia kerja dan lingkungan kerja yang kerap berubah. Perubahan yang dimaksudkan adalah terkait dengan beradaptasi dalam tugas-tugas yang berubah, berkomitmen dalam pembelajaran secara terus menerus, dan meregulasi arah karir individu yang diinginkan kedepannya. Seseorang yang dapat beradaptasi dalam dunia kerja dicirikan dengan kekuatan atau kapasitas psikososial untuk memecahkan masalah-masalah yang asing, kompleks, dan tidak jelas yang muncul dari tugas-tugas dan pekerjaan.

 

Career adaptability adalah sumber daya penting untuk menghadapi transisi dari sekolah tingkat tinggi ke dunia kerja (Matijas & Sersic, 2021). Beberapa aspek yang ada didalam career adaptability adalah career concern, career control, career curiosity dan career confidence. Career concern ditandakan dengan individu yang memang peduli dan memahami transisi dan hambatan karir yang akan dihadapi kedepannya. Career control adalah individu yang sadar bahwa ia memiliki tanggung jawab untuk menyusun karirnya dimasa depan. Career curiosity adalah tingginya keingintahuan individu terkait dengan informasi atau kesempatan yang bisa didapatkan terkait untuk kemajuan karirnya dimasa mendatang. Career confidence yaitu kepercayaan diri individu untuk mengantisipasi permasalahan dan tantangan yang akan dihadapinya dikemudian hari (Savickas, 1997; Savickas & Profeli, 2012).

 

Banyak manfaat yang dimiliki oleh individu dengan career adaptability, salah satunya adalah untuk membantu individu mengatasi perubahan dan ketidakpastian yang ada dalam dunia kerja. Selain itu career adaptability juga bisa membantu individu untuk melihat peluang dan menciptakan jalur karir sendiri, dibanding hanya mengandalkan keberuntungan dari eksternal semata. Keberuntungan karir tidak dimiliki oleh semua orang, sehingga jika individu ingin siap bersaing didunia kerja ia harus menyiapkan dirinya sendiri terlebih dahulu. Zhao, et al (2022) menjelaskan bahwa career adaptability dapat meningkatkan pengambilan keputusan individu terhadap jenjang karirnya. Hal ini berarti bahwa dengan adanya career adaptability, individu dapat lebih terbuka pada kesempatan-kesempatan yang ada dan melakukan usaha lebih untuk mendapatkan kesempatan tersebut guna memiliki pengalaman lebih terkait bidang karir yang diinginkannya. Lebih lanjut Lakshmi dan Sonata (2021) juga menambahkan manfaat individu yang memiliki career adaptability adalah dapat meningkatkan kemungkinan untuk sukses ditempat kerja.

 

Al-Jubari dan Nurzulaika (2021) menjelaskan bahwa career adaptability sangat berguna untuk prospek karir kedepannya. Prospek ini dinilai dengan memiliki pengetahuan yang dibutuhkan, perencanaan karir yang lebih matang, optimism individu terhadap karirnya, serta tidak aragu dalam mengambil keputusan yang diperlukan. Career adaptability membantu individu percaya diri dengan kemampuan yang dimilikinya, sehingga mereka tau apa perilaku yang harus dilakukan untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Career adaptability dapat didorong juga dengan dukungan dari pihak sekolah dan juga lingkungan sekitar individu untuk menyediakan acara-acara yang bisa membuka peluang karir individu, memberikan kesempatan individu untuk menjelajahi peluang karir yang ada, serta membantu memantapkan diri individu untuk membuat keputusan terkait karirnya.

 

Referensi:

 

Al-Jubari, I. & Nurzulaika, S. (2021). The Impact of Career Adaptability and Social Support on Job Search Self-Efficacy: A Case Study in Malaysia. Journal of Asian Finance, Economics and Business, 8(6), 0515–0524

Arsina, N., Dwiharyadi, A. & Rosalina, E. (2021). Harus Bisa Apa? Analisis Kebutuhan Kompetensi Lulusan Akuntansi Pada Dunia Kerja. Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 7(2), 295-302.

Fadhillah, S. H. & Yudiana, W. (2020). Kesulitan Pengambilan Keputusan Karier Pada Siswa Di Daerah Rural: Bagaimana Peran Dukungan Sosial? Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 9(2), 229-248.

Lakshmi, P. A. V., & Sonata, S. (2021). Benefits Of Career Adaptability And Job Crafting On Career Success Of Indonesian Workers During Pandemic/ Manfaat Career Adaptability Dan Job Crafting Pada Kesuksesan Karir Pekerja Indonesia Dalam Masa Pandemi. Psikoislamika : Jurnal Psikologi Dan Psikologi Islam, 18(1), 145–162. DOI:10.18860/Psikoislamika.V18i1.11796.

Matijas, M. & Sersic, D. M. (2021). The Relationship Between Career Adaptability and Job-Search Self-Efficacy of Graduates: The Bifactor Approach. Journal of Career Assessment, 29(4), DOI: doi.org/10.1177/10690727211002.

Ng, P.M.L.Chan, J.K.Y.Wut, T.M.Lo, M.F. and Szeto, I. (2021), "What makes better career opportunities for young graduates? Examining acquired employability skills in higher education institutions", Education Training, 63 (6), 852-871.

Savickas, M. L. (1997). Adaptability: An Integrative Construct For Life-Span, Life-Space Theory. Career Development Quarterly, 45, 247–259.

Savickas, M. L. & Profeli, E. J. (2012). Career Adapt-Abilities Scale: Construction, Reliability, And Measurement Equivalence Across 13 Countries. Journal Of Vocational Behavior, 80(661-673).

Shen, X., Gu, X., Chen, H. & Wen, Y. (2021). For The Future Sustainable Career Development Of College Students: Exploring The Impact Of Core Self-Evaluation And Career Calling On Career Decision-Making Difficulty. Sustainability, 13(6817), 1-14.

Siddque, S., Ahsan, A., Szizi, N. & Haass, O. (2022). Students’ Workplace Readiness: Assessment and Skill-Building for Graduate Employability. Sustainability, 14(3), DOI: https://doi.org/10.3390/su14031749.

Yaghi, A. & Alabed, N. (2021). Career Decision-Making Difficulties Among University Students: Does Employment Status Matter? Higher Education, Skills And Work-Based Learning, 2042-3896, DOI: 10.1108/HESWBL-07-2020-0149.

Zhao, F.; Li, P.; Chen, S.; Hao, Y. & Qin, J. (2022). Career Exploration And Career Decision Self-Efficacy In Northwest Chinese Pre-Service Kindergarten Teachers: The Mediating Role Of Work Volition And Career Adaptability. Frontiers In Psychology, 12, DOI: 10.3389/Fpsyg.2021.729504.