ISSN 2477-1686
Vol. 7 No. 12 Juni 2021
Adaptabilitas Karir: Strategi Menghadapi Perubahan Karir
oleh:
Devi Jatmika
Universitas Bunda Mulia
Masalah pengangguran dan kesulitan mendapatkan kerja menjadi masalah utama bagi para pencari kerja. Badan Pusat Satistik (BPS) di bulan Februari 2021 jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 8, 75 juta orang, angka ini meningkat 26, 26% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu (BPS, 2021). Banyak faktor yang menyebabkan tingginya pengangguran di Indonesia, seperti: ketidakmampuan individu menjadikan pendidikannya sebagai arah karier, ketidaksiapan individu memasuki dunia kerja atau minimnya pengetahuan individu tentang pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya (Violina, 2017).
Menurut Savickas (1997), adaptasi memiliki arti membuat sesuatu lebih sesuai (congruent) dengan mengubah, juga bertepatan dengan perspektif perkembangan karir. Sari (2018), adaptabilitas berarti kualitas untuk mampu berubah tanpa kesulitan berarti serta menyesuaikan diri dengan kondisi yang berubah atau kondisi baru. Menurut Savickas (1997), persiapan seseorang untuk mengatasi tugas-tugas sebagai bentuk partisipasi dan persiapan yang dapat terprediksi maupun tidak terprediksi sesuai dengan perubahan kondisi kerja. Karir sendiri bukanlah pekerjaan itu sendiri, namun jabatan merupakan bagian dari karir. Karir merupakan keseluruhan dari pengalaman pekerjaan seseorang dalam sepanjang hidupnya, mencakup konteks masa lalu, sekarang dan masa depan.
Pandemi COVID-19 telah mengubah pandangan tentang karir karena perubahan yang dialami masyarakat saat ini. Beberapa isu terkait profesi atau pekerjaan muncul, apakah menyenangkan bekerja sebagai tenaga kesehatan?sebaliknya, apakah semakin banyak orang terdorong untuk menjadi tenaga kesehatan, pekerja sosial untuk membantu masyarakat? Apakah sebaiknya mencari karir lain yang lebih stabil ketimbang pekerjaan saat ini? Apakah sebaiknya mencari pekerjaan yang berbeda dengan pendidikan yang dimiliki? Pekerjaan apakah yang sebelumnya tampak menarik namun setelah pandemi menjadi hilang pesonanya? Apakah seseorang harus bertahan atau berpindah karir?
Dalam Savickas (2013), terdapat empat dimensi adaptability career yang merupakan tugas pengembangan karir yang spesifik yaitu kepedulian akan karir di masa depan (concern), pengendalian tentang hal-hal yang berkaitan dengan karir di masa depan (control), keingintahuan untuk mencari skenario-skenario pekerjaan masa depan (curiousity), dan keyakinan untuk berusaha menggapai tujuan dan aspirasi (confidence). Keempat dimensi tersebut menggambarkan sumber sumber yang umum dan strategi yang digunakan individu untuk mengelola tugas tugas kritis, transisi (perubahan), dan hambatan ketika membentuk karirnya. Seseorang yang memiliki adaptabilitas karir yang tinggi memiliki kemampuan untuk terbuka terhadap perubahan karir (Savicas, 2013), mereka menyadari dengan cepat pilihan-pilihan karir dan berupaya untuk memberikan upaya yang diperlukan untuk pilihan-pilihan karir yang memungkinkan (Zacher et al dalam Lee, Xu, Yang, 2021).
Hartung dan Cardaret (2017), menjelaskan strategi untuk meningkatkan keempat dimensi adaptabilitas karir. Aspek concern, merupakan kemmapuan untuk merasa optimis, memiliki harapan dan sikap penuh perencanaan. Dengan demikian, seseorang dapat diberikan stimulasi pengalaman, kesempatan-kesempatan dan aktivitas yang mengasah kemampuannya memiliki sikap tentang masa depan. Individu juga perlu dibantu untuk mengatasi emosi-emosi negatif terkait pesimisme dan rasa putus asa. Aspek control, melibatkan peningkatan regulasi diri damam pengambilan keputusan karir dan tanggungjawab akan masa depan. Perilaku individu yang asertif dan berani bertindak menjadikan individu mampu mengandalkan diri sendiri. Konselor karir dapat menggunakan intervensi tentang cara pengambilan keputusan, klarifikasi konsep diri, cara mengurangi kecemasan dan dukungan kepada individu atas keputusan yang direncanakannya walaupun terdapat opini-opini yang berseberangan dari pihak keluarga maupun pihak lainnya.
Aspek curiousity, merefleksikan sikap yang aktif dan produktif atas ekplorasi karir. Hal ini dapat ditingkatkan dengan melatih pengambilan resiko dan rasa ingin tahu tentang dunia kerja terutama pada remaja-remaja yang menuju dewasa. Sehingga, merka memiliki gambaran masa depan yang realistis. Aspek confidence, berkaitan dengan kemampuan memecahkan masalah dan efikasi diri, sehingga seseorang dapat terus tekun dan berusaha serta tekun dalam mencapai rencana masa depan. Seeorang yang rendah keyakinan tentang karirnya sendiri akan menarik diri dan berkecil hati tentang masa depan. Cara meningkatkan aspek ini, seeorang perlu dibantu meningkatkan efikasi diri dan harga dirinya. Stimulasi oleh konselor dapat berupa role-play, social modeling dan intervensi kognitif perilaku.
Dari paparan di atas, dapat disimpulkan adaptabilitas karir dapat dikembangkan dan ditingkatkan. Karir adalah pilihan bagi setiap indvidu, faktor-faktor personal dalam diri turut memiliki peran besar yang menentukan arah karir sepanjang hidupnya. Terutama pada lulusan sarjana dan orang-orang yang sedang bingung dengan arah karirnya, diharapkan dapat mencari bantuan atau dukungan dengan berkonsultasi pada konselor.
Daftar Pustaka:
Badan Pusat Statistik. (Mei, 2021). Jumlah pengangguran capai 8,75 juta orag per Februari 2021. Diunduh dari: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/05/05/jumlah-pengangguran-capai-875-juta-orang-per-februari-2021
Hartung, P. J., & Cadaret M. C. (2017). Career adaptability: Changing self and situation for satisfaction and success. In K. Maree (ed.), Psychology of Career Adaptability, Employability and Resilience. DOI 10.1007/978-3-319-66954-0_2
Lee, P. C., Xu, S., & Yang, W. (2021). Is career adaptability a double-edged sword? The impact of work social support and career adaptability on turnover intentions during COVID-19 pandemic. International Journal of Hospitality Management 94, 1-10. https://doi.org/10.1016/j.ijhm.2021.102875
Sari, L. P. (2018). Apa yang disebut dengan adaptabilitas karir atau career adaptability? .Diakses dari https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-adaptabilitas-karir-atau-career-adaptability/117434. Diakses pada 25 Maret 2020
Savicks, Mark. L, (1997). Career Adaptability: An Integrative Construct for Life-Span, Life-Space Theory. The Career Development Quarterly. 45 (3), 247-259
Savickas, M. L. (2013). Career construction theory and practice. In S. D. Brown & R. W.Lent (Eds.), Career development and counseling: Putting theory and research to work (2nd ed., pp. 147–183). Hoboken, NJ: Wiley
Violina, E. I. (2017). Kematangan Karier Mahasiswa Tingkat Akhir Program Studi Bimbingan Dan Konseling Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara. Jurnal UNTIRTA, 2 (2), 72-80
Savickas, M. L. (2013). The theory and practice of career construction. In S. D. Brown & R. W. Lent (2nd ed.), Career Development and Counseling: Putting Theory and ResearchTo Work (pp. 42 – 70). New Jersey: John Wiley & Sons Inc.
